Header Ads

cengkrama Alam yang memenjara.



Ini adalah alam yang memenjara pemujanya,
tampa cengkrama rindu pencipta
Mencipta kesenangan tampa kebahagiaan
Mengajarkan ketakutan yang tergadai pada mahluk
Menawar ketakutan pada pencipta
Kita tak mesti takut jika seandainya saja,
Kita terpenjara dalam ruang tahanan.
Karena akal dan jiwa tak pernah terpenjara
Kesendirian kan mengalirkan perenungan
serta keheningan kan memperjalankan Akal.
tapi, benar kita tak terpenjara dalam sel.
tapi Inilah kenyataan hidup, alam ke-egoan yang memenjarakan akal.
Memenjara dalam penjara nafsu yang tak beruang
penjara yang melenakan , enggan bercengkrama dengan jiwa
Tiada kedukaan selain hidup tampa cengkrama jiwa yang menenangkan
Bersama dengan tiadnya Akal yang menyadarkan
Ini adalah cengkrama bisu dalam ruang tak berbentuk.
Berusaha meniadakan huruf tak bermakna diatas lidah
Semisal seorang bisu yang tak pernah berkata salah
Ini adalah masa menyepi mencari makna keramaiaan.
Ini adalah cengkrama hati yang tak meruang
Meniadakan indera memutus alam keegoan makhluk
Karena  kini  kesadaran sementara tertawar
Akal kini teanulir oleh nafsu yang merdeka.
Menganulir inspirasi fitrah
Memerdekakan kebinatangan
Inilah dunia tampa makna, bebas tampa cengkrama makna..
Kalaupun cengkrama jiwa ini masih terizinkan,
biarkan sejenak meruang dalam cengkrama alam fitrah ber- Tuhan
Jiwa dan Akal kan menitip pesan pada bahasa ke rinduan manusia
untuk
mencari Aku yang sedang membisu
mencari Aku yang bertanya pada akal.
yang terpenjara dalam cinta yang tergadai.


No comments

Powered by Blogger.