Header Ads

* ku jadwal senyum-Mu dalam Tulisanku*


Keadaan ini  menyempurna dalam keheningan
mengirim nuansa tak terjangkau olehku
keheningan ini adalah kebeningan-Mu
yang tak bergeming selamanya dari sisi-Mu. 
Seumpama kebeningan yang tak tertutup hijab.

 
Malam yang menuansa sakral,
singgah menepi disudut keangkuhaan jiwa.
Mengabarkan akan sirat pesan-Mu



Engkaupun tau sudah berapa malam/
aku menggores kata mewakili akan keindahan- Mu,
mungkin aku yang terlalu hati hati menulis tentang-Mu,
agar engkau tak menjadi sederhana /
sampai  kini tak kutemukan kata -  kata yang layak untuk-Mu oleh ku.


Telah jua ku kumpulkan beberapa bait sang penulis 
mewakili akan-Mu / namun setiap kali kutulis,
 disetiap ujung nalarku memuncah kebingungan, 
benarkah  yang ku tulis  akan-Mu
atau Engkau begitu tak terwakili selain bahasa-Mu sendiri.


Ini adalah beberapa malam terakhir 
dari beberapa malam yang telah berlalu, 
kuhabiskan untuk berusaha menulis tentang-Mu , 
aku benar benar bingung/
sampai mungkin kebingunganku adalah tuntunan-Mu,
kini aku hanya bisa menemukan-Mu dalam makna ini,
tetapi tidak dalam alam huruf.


Ingin ku memerangkap-Mu,
dalam deretan kata yang merantai bahasa- Mu 
untuk ku pelajari, namun 
Engkau tak berada dalam ruang waktu,
dan masih  tak kumengerti. 
Jejakmu bias bagiku,
 bukan karena Engkau yang tak mampu diketahui,
 tetapi karena aku bukanlah pemburu yang tau akan-Mu, 
 mungkin Engkau hanya tersenyum padaku,
 melihat kebodohan-ku ini,


tetapi hanya ini yang akan kusampaikan pada-Mu dari kebodohan ini

Bahwa Untuk saat ini dan esok

Senyum-Mu akan selalu terjadwal Dalam Tulisan-ku




No comments

Powered by Blogger.